Ekspor Komoditas Pertanian Meningkat Sepanjang April 2018

Kompas.com - 16/05/2018, 11:28 WIB
Kurniasih Budi

Editor

Jagung asal Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat diekspor ke Filipina dari Pelabuhan Sumbawa Besar, Selasa (20/3/2018)KOMPAS.com/ KURNIASIH BUDI Jagung asal Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat diekspor ke Filipina dari Pelabuhan Sumbawa Besar, Selasa (20/3/2018)


KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik ( BPS) melaporkan kinerja perdagangan komoditas pertanian selama April 2018 meningkat.

Nilai ekspor komoditas pertanian tercatat sebesar 300 miliar dollar Amerika atau naik 6,11 persen (month to month) dan naik 7,38 persen (year on year).

"Ekspor komoditas pertanian untuk month to month yang naik yakni jagung dan biji kakao. Untuk year on year, yakni sarang burung dan getah karet," kata Kepala BPS Suhariyanto, dalam siaran tertulis, Rabu (16/5/2018).

Sementera itu, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik, Kementerian Pertanian (Kementan), Kuntoro Boga Andri, mengatakan komitmen Kementerian Pertanian mendorong peningkatan ekspor komoditas.

Pemerintah melepas ekspor jagung asal Sumbawa, NTB ke Filipina dari Pelabuhan Sumbawa Besar, NTB, Selasa (20/3/2018)KOMPAS.com/ KURNIASIH BUDI Pemerintah melepas ekspor jagung asal Sumbawa, NTB ke Filipina dari Pelabuhan Sumbawa Besar, NTB, Selasa (20/3/2018)

Sejak menjabat, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman selalu menggaungkan untuk menggenjot ekspor komoditas pertanian.

Komoditas andalan

Sejak Januari hingga Maret 2018, total ekspor Jagung mencapai 11,76 juta dollar Amerika.

Nilai itu lebih besar dibandingkan periode yang sama 2017 yang hanya 2,44 juta dollar Amerika atau naik 380,81 persen.

Ilustrasi: Pekerja mengangkut biji tandan buah segar kelapa sawit ke atas truk usai dipanen di Desa Talun Kenas, Deliserdang, Sumut, beberapa waktu lalu.TRIBUN MEDAN/DEDY SINUHAJI Ilustrasi: Pekerja mengangkut biji tandan buah segar kelapa sawit ke atas truk usai dipanen di Desa Talun Kenas, Deliserdang, Sumut, beberapa waktu lalu.

Sementara itu, nilai ekspor beras pada Januari hingga Maret 2018 mencapai 829 ribu dollar Amerika. Pada periode yang sama 2017, nilai ekspor beras hanya 235 ribu dollar Amerika.

"Terjadi kenaikan 252,15 persen,” katanya.

Sepanjang 2017, negara tujuan ekspor untuk komoditas jagung terbanyak ke Filipina yakni mencapai 7,8 juta dollar Amerika.

Ekspor kedelai terbanyak ke Australia yakni mencapai 19,17 juta dollar Amerika, ekspor ubi kayu terbanyak ke Taiwan sebanyak 4,9 juta dollar Amerika, dan ekspor ubi jalar terbanyak ke Jepang dengan nilai 5,9 juta dollar Amerika.

Pertanian Nanas yang menggunakan bekas lahan gambut terbakar di Sei Pakning, Bengkalis, KOMPAS.com/ACHMAD FAUZI Pertanian Nanas yang menggunakan bekas lahan gambut terbakar di Sei Pakning, Bengkalis,

Sedangkan, ekspor nanas terbanyak ke Amerika Serikat nilainya mencapai 52,5 juta dollar Amerika, ekspor kelapa terbanyak ke China nilainya mencapai 230,44 juta dollar Amerika.

"Dan ekspor kelapa sawit terbanyak ke India mencapai 4,97 miliar dollar Amerika,” ujarnya.

Terkini Lainnya
Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke
Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke
Kementan
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Percepat Realisasi Pompanisasi dan PAT Padi Gogo
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Percepat Realisasi Pompanisasi dan PAT Padi Gogo
Kementan
Di Merauke, Mentan dan Wamenhan Gelar Panen Raya Padi Saat Hujan Deras
Di Merauke, Mentan dan Wamenhan Gelar Panen Raya Padi Saat Hujan Deras
Kementan
Targetkan Pertanian Modern, Mentan Amran Cek Pompanisasi di Merauke
Targetkan Pertanian Modern, Mentan Amran Cek Pompanisasi di Merauke
Kementan
Targetkan Peningkatan IP Padi, Kementan Canangkan Pompanisasi di Kabupaten Merauke
Targetkan Peningkatan IP Padi, Kementan Canangkan Pompanisasi di Kabupaten Merauke
Kementan
Kementan Bersama Dinas Pertanian Provinsi Banten Kembangkan Padi Biosalin untuk Wilayah Pesisir
Kementan Bersama Dinas Pertanian Provinsi Banten Kembangkan Padi Biosalin untuk Wilayah Pesisir
Kementan
Program Pompanisasi dari Mentan Amran di Subang Tuai Respons Positif
Program Pompanisasi dari Mentan Amran di Subang Tuai Respons Positif
Kementan
Dapat Tambahan Kuota Pupuk Subsidi, Pemkab OKI Optimis Produktivitas Pertanian Meningkat
Dapat Tambahan Kuota Pupuk Subsidi, Pemkab OKI Optimis Produktivitas Pertanian Meningkat
Kementan
Irjen Setyo Budiyanto Larang Pertemuan Pegawai Kementan dengan Penyedia Barang dan Jasa secara Langsung
Irjen Setyo Budiyanto Larang Pertemuan Pegawai Kementan dengan Penyedia Barang dan Jasa secara Langsung
Kementan
Kebut Oplah Demi Amankan Pangan Nasional, Petani Senang, Kementan Jadi Tenang
Kebut Oplah Demi Amankan Pangan Nasional, Petani Senang, Kementan Jadi Tenang
Kementan
Mantan Mentan Bungaran Saragih Sebut Indonesia Perlu Menko Pangan dan Agribisnis
Mantan Mentan Bungaran Saragih Sebut Indonesia Perlu Menko Pangan dan Agribisnis
Kementan
Kolaborasi Pemerintah dan Bulog Pastikan Ketersediaan Stok Pangan di Tangerang
Kolaborasi Pemerintah dan Bulog Pastikan Ketersediaan Stok Pangan di Tangerang
Kementan
Kuota Pupuk Bersubsidi di NTT Tambah 2 Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat
Kuota Pupuk Bersubsidi di NTT Tambah 2 Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat
Kementan
Apresiasi Mentan Amran, Penambahan Alokasi Pupuk Jadi Angin Segar bagi Petani Sumsel
Apresiasi Mentan Amran, Penambahan Alokasi Pupuk Jadi Angin Segar bagi Petani Sumsel
Kementan
Pengamat Politik Al Azhar: Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti
Pengamat Politik Al Azhar: Tambahan Alokasi Pupuk Adalah Solusi Pasti
Kementan
Bagikan artikel ini melalui
Oke