Integrasikan Kawasan Ekonomi, Menko Airlangga Dorong Percepatan Penyelesaian Perjanjian Ekonomi Digital ASEAN

Kompas.com - 08/10/2024, 08:59 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto dalam Pertemuan ke-24 Dewan Masyarakat Ekonomi ASEAN (Dewan MEA), Senin (7/10/2024).DOK. Humas Kemenko Perekonomian Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto dalam Pertemuan ke-24 Dewan Masyarakat Ekonomi ASEAN (Dewan MEA), Senin (7/10/2024).

KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto menekankan pentingnya penyelesaian perundingan ekonomi digital Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) tepat waktu.

"Saya ingin meminta perhatian semua menteri ekonomi ASEAN terkait perkembangan negosiasi ekonomi digital di kawasan ini, yang merupakan perundingan ekonomi digital pertama di dunia,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (8/10/2024).

Pernyataan tersebut disampaikan Airlangga saat menghadiri Pertemuan ke-24 Dewan Masyarakat Ekonomi ASEAN (Dewan MEA), Senin (7/10/2024).

Ia menjelaskan bahwa ASEAN Digital Economy Framework Agreement (DEFA) menjadi salah satu pencapaian signifikan dalam Keketuaan Indonesia 2023.

Baca juga: Kemendikbud: Guru Punya Peran Penting Bentuk Masyarakat Indonesia

Perundingan putaran pertama DEFA berlangsung pada Desember 2023 di Jakarta dan merupakan salah satu agenda unggulan saat Indonesia menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN di Jakarta pada Agustus 2023.

Airlangga menjelaskan bahwa DEFA merupakan master plan yang dirancang di bawah kepemimpinan Indonesia yang mencakup aspek-aspek penting, seperti digitalisasi, digital talent, digital ID, keamanan siber, pelatihan ulang, infrastruktur, dan interoperabilitas di ASEAN.

Dengan adanya DEFA, ekonomi digital di ASEAN diperkirakan dapat meningkat dua kali lipat pada 2030.

Airlangga juga menyoroti bahwa perkembangan perundingan DEFA saat ini masih memerlukan upaya lebih, dengan pencapaian yang baru mencapai 14 persen dari target 50 persen pada akhir 2024.

Baca juga: Keputusan Menteri Energi ASEAN Dorong CCS Dinilai Setengah Hati Wujudkan Transisi

"Saya mendorong tim perunding, dengan dukungan Sekretariat ASEAN, untuk memanfaatkan waktu sebaik-baiknya tahun ini guna mencapai target 50 persen penyelesaian perundingan pada 2024," tuturnya.

Dalam upaya mempercepat perundingan DEFA, Airlangga menyampaikan dua arahan penting.

Pertama, implementasi kode etik yang telah disepakati pada 2023, yang diharapkan dapat mempermudah proses negosiasi.

Kedua, perlunya pendekatan baru yang inovatif dalam negosiasi. Ia mengusulkan untuk melakukan asesmen proses negosiasi guna mengidentifikasi tantangan dan peluang, serta merumuskan strategi yang lebih efektif dan efisien.

Baca juga: Strategi Andika-Hendi Lawan Lawan Luthfi-Yasin pada Debat Perdana Pilkada Jateng

"Saya mendukung inisiatif untuk menerapkan pendekatan dua tahap dalam negosiasi, berdasarkan kategori yang ada dan kesiapan masing-masing negara anggota ASEAN," jelas Airlangga.

Pendekatan tersebut diharapkan dapat menjadi solusi efektif untuk mempercepat penyelesaian DEFA, yang direncanakan diluncurkan pada 2025.

Setiap negara anggota ASEAN akan diberikan fleksibilitas dan insentif untuk berpartisipasi aktif dalam proses penyelesaian.

"Untuk mendukung hal tersebut, diperlukan program peningkatan kapasitas bagi semua negara ASEAN agar dapat mengejar ketertinggalan dan terus bekerja sama sebagai satu kesatuan," imbuh Airlangga.

Baca juga: Peringati Hari Kesatuan Gerak PKK, Bupati Alfedri Apresiasi Para Kader PKK

Sebagai informasi, dalam pertemuan tersebut, Airlangga didampingi oleh Sekretaris Menteri Koordinator (Sesmenko) Perekonomian, Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian).

Selain itu, Airlangga juga didampingi oleh Asisten Deputi Kerja Sama Ekonomi Regional Sub Regional Kemenko Perekonomian, Direktur Kerja Sama Ekonomi ASEAN Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), serta perwakilan dari Kementerian Perdagangan (Kemendag).

Terkini Lainnya
Ma'ruf Amin Hadir di KTT ASEAN-Korsel, Bahas soal Percepatan Transisi Energi hingga Stabilitas Kawasan
Ma'ruf Amin Hadir di KTT ASEAN-Korsel, Bahas soal Percepatan Transisi Energi hingga Stabilitas Kawasan
Kemenko Perekonomian
KTT Ke-27 ASEAN-China: Indonesia Tekankan Penguatan Kerja Sama Ekonomi Hijau hingga UMKM
KTT Ke-27 ASEAN-China: Indonesia Tekankan Penguatan Kerja Sama Ekonomi Hijau hingga UMKM
Kemenko Perekonomian
Hadiri Sidang Pleno KTT ASEAN di Laos, Ma’ruf Amin Dorong Optimalkan Tiga Hal Ini
Hadiri Sidang Pleno KTT ASEAN di Laos, Ma’ruf Amin Dorong Optimalkan Tiga Hal Ini
Kemenko Perekonomian
Menko Airlangga Minta AIIB Dukung Proyek Infrastruktur di Indonesia
Menko Airlangga Minta AIIB Dukung Proyek Infrastruktur di Indonesia
Kemenko Perekonomian
Integrasikan Kawasan Ekonomi, Menko Airlangga Dorong Percepatan Penyelesaian Perjanjian Ekonomi Digital ASEAN
Integrasikan Kawasan Ekonomi, Menko Airlangga Dorong Percepatan Penyelesaian Perjanjian Ekonomi Digital ASEAN
Kemenko Perekonomian
Indonesia Luncurkan INA OECD, Digitalisasi Pertama dalam Aksesi OECD untuk Transparansi
Indonesia Luncurkan INA OECD, Digitalisasi Pertama dalam Aksesi OECD untuk Transparansi
Kemenko Perekonomian
Menko Airlangga: Dibandingkan Negara Lain, Indonesia Punya Pole Position yang Baik
Menko Airlangga: Dibandingkan Negara Lain, Indonesia Punya Pole Position yang Baik
Kemenko Perekonomian
Pembukaan Program S2 King’s College London di KEK Singhasari Tandai Peluncuran Human Development Zone dan Laboratorium Pariwisata Nusantara
Pembukaan Program S2 King’s College London di KEK Singhasari Tandai Peluncuran Human Development Zone dan Laboratorium Pariwisata Nusantara
Kemenko Perekonomian
Dorong KEK Kura-Kura Bali jadi Katalisator Teknologi, Menko Airlangga: Ini Langkah Awal untuk Berada di Ekosistem AI dan Semikonduktor
Dorong KEK Kura-Kura Bali jadi Katalisator Teknologi, Menko Airlangga: Ini Langkah Awal untuk Berada di Ekosistem AI dan Semikonduktor
Kemenko Perekonomian
Indonesia Mulai Aksesi ke CPTPP, Menko Airlangga Undang Dubes Negara Anggota untuk Galang Dukungan
Indonesia Mulai Aksesi ke CPTPP, Menko Airlangga Undang Dubes Negara Anggota untuk Galang Dukungan
Kemenko Perekonomian
Perjanjian IPEF untuk Indonesia: Rantai Pasok Dunia Tangguh, Ekonomi Bersih dan Transparan
Perjanjian IPEF untuk Indonesia: Rantai Pasok Dunia Tangguh, Ekonomi Bersih dan Transparan
Kemenko Perekonomian
Berkomitmen Turunkan Emisi, Pemerintah Konsisten Implementasikan Kebijakan Green Energy
Berkomitmen Turunkan Emisi, Pemerintah Konsisten Implementasikan Kebijakan Green Energy
Kemenko Perekonomian
Menko Airlangga Tegaskan Kemitraan Indonesia-China Saling Melengkapi
Menko Airlangga Tegaskan Kemitraan Indonesia-China Saling Melengkapi
Kemenko Perekonomian
Bertemu Pelaku Usaha Kanada, Menko Airlangga Komitmen Dorong Kolaborasi Ekonomi Indonesia-Kanada
Bertemu Pelaku Usaha Kanada, Menko Airlangga Komitmen Dorong Kolaborasi Ekonomi Indonesia-Kanada
Kemenko Perekonomian
Kunker ke Vancouver, Menko Airlangga Perkuat Kerja Sama RI-Kanada
Kunker ke Vancouver, Menko Airlangga Perkuat Kerja Sama RI-Kanada
Kemenko Perekonomian
Bagikan artikel ini melalui
Oke