Jaga Daya Beli Masyarakat, Pemerintah Siap Gulirkan Bantuan Pangan pada 2024

Kompas.com - 06/11/2023, 21:06 WIB
F Azzahra,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Menko Perekonomian Airlangga sampaikan anggaran untuk bantuan pangan di Indonesia dalam Rapat Internal, Senin (6/11/2023).DOK. Kemenko Perekonomian Menko Perekonomian Airlangga sampaikan anggaran untuk bantuan pangan di Indonesia dalam Rapat Internal, Senin (6/11/2023).

KOMPAS.com - Pemerintah Indonesia tengah menjalankan berbagai upaya untuk mengantisipasi pengaruh kondisi global dan el nino terhadap perekonomian domestik. Salah satunya adalah stabilitas konsumsi masyarakat yang berkontribusi besar dalam produk domestik bruto (PDB).

Untuk menjaga stabilitas konsumsi atau daya beli masyarakat, pemerintah akan melakukan penambahan Bantuan Sosial. Bantuan ini harus dipastikan tepat sasaran, dan dalam rangka penanganan stunting.

Dalam rapat internal di Istana Merdeka Jakarta, Senin (6/11/2023), Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto mengatakan pemberian Bantuan Pangan dan Stunting akan dilanjutkan pada Desember 2023.

"Saat ini, stok (beras) di Badan Urusan Logistik (Bulog) per 2 November 2023 sebesar 1.442.945 ton. Adapun penyaluran bantuan pangan di bulan September sebesar 94,95 persen, Oktober 94,89 persen, November 18,45 persen, dan akan berlanjut di bulan Desember," kata Airlangga Hartanto dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin.

Menko Airlangga menyatakan, Bulog mempunyai anggaran untuk kebutuhan tambahan yang besarnya mencapai Rp 19,1 triliun. Dari jumlah itu, sebanayak Rp 7,9 triliun untuk tahap pertama, Rp 8,4 triliun untuk tahap kedua, dan anggaran tambahan untuk distribusi sebesar Rp 2,8 triliun.

Baca juga: Kunjungi Markas Besar OECD, Kemenko Perekonomian Diskusikan Langkah-Langkah Aksesi Indonesia pada OECD

Pada rapat itu, Menko Airlangga mengatakan, pemerintah juga membahas percepatan pembayaran tagihan Bulog oleh Kementerian Keuangan dan usulan terkait insentif pemerintah, terutama pembebasan bea masuk beras.

Menko Perekonomian Airlangga Hartanto dalam Rapat Internal di Istana Merdeka, Senin (6/11/2023).DOK. Kemenko Perekonomian Menko Perekonomian Airlangga Hartanto dalam Rapat Internal di Istana Merdeka, Senin (6/11/2023).

"Pembebasan bea masuk dengan tarif (beras) spesifik Rp 450 per kilogram (kg) akan kami lakukan insentif, yakni berupa Bea Masuk Ditanggung Pemerintah (BMDTP) yang nantinya akan disiapkan oleh Badan Pangan untuk distribusikan kepada Kementerian Keuangan," jelas Airlangga.

Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyetujui bantuan pangan tahun 2024 berupa beras dan penanganan stunting akan diberikan selama 6 bulan, yakni Januari-Juni 2024.

Untuk diketahui, total akan ada 22.004.077 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang mendapatkan bantuan beras. Setiap KK menerima bantuan sebanyak 10 kilogram (kg) beras.

Adapun bantuan stunting akan diberikan kepada 1.446.089 Keluarga Risiko Stunting (KRS). Hal ini sesuai dengan data Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

Nilai total bantuan stunting  mencapai Rp 446,242 miliar per kuartal atau sekitar Rp 892 miliar di semester I-2024.

Baca juga: Insentif bagi Eksportir yang Simpan DHE di RI, Kemenko Perekonomian: Akan Jauh Lebih Kompetitif

Terkini Lainnya
Menko Airlangga: Indonesia Siap Mengakselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari AS
Menko Airlangga: Indonesia Siap Mengakselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari AS
Kemenko Perekonomian
Menko Airlangga Hadir di Penandatanganan Kerja Sama Semikonduktor antara Indonesia dan Purdue University
Menko Airlangga Hadir di Penandatanganan Kerja Sama Semikonduktor antara Indonesia dan Purdue University
Kemenko Perekonomian
Neraca Pembayaran Indonesia Surplus, Tanda Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga
Neraca Pembayaran Indonesia Surplus, Tanda Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga
Kemenko Perekonomian
Menko Airlangga Dampingi Prabowo Bertemu Sekjen PBB Bahas Dinamika Global Terkini
Menko Airlangga Dampingi Prabowo Bertemu Sekjen PBB Bahas Dinamika Global Terkini
Kemenko Perekonomian
Setelah KTT APEC, Menko Airlangga Lanjut Dampingi Presiden Prabowo di KTT G20 Brasil
Setelah KTT APEC, Menko Airlangga Lanjut Dampingi Presiden Prabowo di KTT G20 Brasil
Kemenko Perekonomian
Tingkatkan Kerja Sama di Berbagai Bidang Prioritas, Pelaku Usaha Indonesia-Brasil Tanda Tangani MoU Senilai Rp 2,8 Miliar Dollar AS
Tingkatkan Kerja Sama di Berbagai Bidang Prioritas, Pelaku Usaha Indonesia-Brasil Tanda Tangani MoU Senilai Rp 2,8 Miliar Dollar AS
Kemenko Perekonomian
Menko Airlangga Hadiri Peluncuran Global Clean Power Alliance, Potensi Baru Dukungan Transisi Energi di Indonesia
Menko Airlangga Hadiri Peluncuran Global Clean Power Alliance, Potensi Baru Dukungan Transisi Energi di Indonesia
Kemenko Perekonomian
Dampingi Prabowo Bertemu PM Trudeau, Menko Airlangga: Substansi Perjanjian ICA-CEPA Indonesia-Kanada Telah Selesai, Siap Dorong Perdagangan
Dampingi Prabowo Bertemu PM Trudeau, Menko Airlangga: Substansi Perjanjian ICA-CEPA Indonesia-Kanada Telah Selesai, Siap Dorong Perdagangan
Kemenko Perekonomian
Pemerintah Luncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital Perempuan
Pemerintah Luncurkan Satgas Jejaring Advokasi Inklusi Keuangan Digital Perempuan
Kemenko Perekonomian
Menuju Satu Dekade Memberi Manfaat, Pemerintah Terus Dorong KUR untuk Usaha Produktif
Menuju Satu Dekade Memberi Manfaat, Pemerintah Terus Dorong KUR untuk Usaha Produktif
Kemenko Perekonomian
Presidensi Brasil, Sherpa G20 Indonesia Suarakan Kepentingan Negara Berkembang
Presidensi Brasil, Sherpa G20 Indonesia Suarakan Kepentingan Negara Berkembang
Kemenko Perekonomian
Menko Airlangga Teken Kerja Sama
Menko Airlangga Teken Kerja Sama "Blue Economy" Indonesia-RRT, Disaksikan Presiden Prabowo dan Xi Jinping
Kemenko Perekonomian
Ma'ruf Amin Hadir di KTT ASEAN-Korsel, Bahas soal Percepatan Transisi Energi hingga Stabilitas Kawasan
Ma'ruf Amin Hadir di KTT ASEAN-Korsel, Bahas soal Percepatan Transisi Energi hingga Stabilitas Kawasan
Kemenko Perekonomian
KTT Ke-27 ASEAN-China: Indonesia Tekankan Penguatan Kerja Sama Ekonomi Hijau hingga UMKM
KTT Ke-27 ASEAN-China: Indonesia Tekankan Penguatan Kerja Sama Ekonomi Hijau hingga UMKM
Kemenko Perekonomian
Hadiri Sidang Pleno KTT ASEAN di Laos, Ma’ruf Amin Dorong Optimalkan Tiga Hal Ini
Hadiri Sidang Pleno KTT ASEAN di Laos, Ma’ruf Amin Dorong Optimalkan Tiga Hal Ini
Kemenko Perekonomian
Bagikan artikel ini melalui
Oke