Sukseskan Keketuaan ASEAN 2023, Kemenkominfo Siapkan Diseminasi dan Fasilitasi Jurnalis

Kompas.com - 25/03/2023, 18:15 WIB
Dwi NH,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

Direktur Jenderal (Dirjen) Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Usman KansongDOK. Humas Kemenkominfo Direktur Jenderal (Dirjen) Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Usman Kansong

KOMPAS.com - Direktur Jenderal (Dirjen) Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Usman Kansong mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan dukungan diseminasi informasi dan fasilitasi untuk pendaftaran jurnalis yang akan meliput rangkaian ASEAN Summit 2023.

Persiapan tersebut dilakukan Kemenkominfo guna menyukseskan ASEAN Summit 2023 yang mengusung Indonesia sebagai Keketuaan Association of Southeast Asian Nations (ASEAN).

“Kemenkominfo memberi dukungan berupa ekspos di media, baik cetak, elektronik, media daring, media sosial (medsos), media tatap muka, dan media luar ruang selama Keketuaan ASEAN pada 2023,” ujarnya seperti yang dikutip dari laman kominfo.go.id, Sabtu (25/3/2023).

Pernyataan tersebut Usman sampaikan dalam Konferensi Pers: Dukungan Kesiapan Kominfo pada ASEAN Summit 2023, di Ruang Media Center Kemenkominfo, Jakarta Pusat, Jumat (24/3/2023).

Salah satu kanal yang dikelola Kemenkominfo berupa laman website resmi Keketuaan Indonesia di alamat asean2023.id.

Baca juga: Kembangkan Pola Pikir Digital, Kemenkominfo Gelar Pelatihan Digital untuk Pemimpin di Sumut

Usman mengungkapkan, Kemenkominfo akan menurunkan tim untuk menulis dan menerjemahkan konten ASEAN.

“Pengelolaan konten website meliputi penulisan, penyuntingan, pembuatan, penerjemahan, dan pengunggahan konten siaran pers, artikel, berita, infografik dan video terkait Keketuaan ASEAN,” jelasnya

Selain itu, pengelolaan yang dimaksud termasuk meliputi pembuatan microsite registrasi media dan penyediaan serta pengamanan server maupun website.

Usman menjelaskan, pihaknya juga mendukung penyediaan fasilitas untuk pendaftaran bagi jurnalis peliput ASEAN Summit 2023.

Ia menyebutkan, laman asean2023.id menjadi situs pendaftaran jurnalis yang akan meliput KTT ASEAN.

Baca juga: ASDP Siapkan Hotel Meruorah Jadi Venue KTT ASEAN

“Registrasi media hanya dilakukan secara daring atau online dan tidak ada secara luring. Verifikasi registrasi media dan bantuan permasalahan teknis terkait permasalahan registrasi media juga dapat disampaikan ke surel media.registration@asean2023.id,” tutur Usman.

Syarat wajib untuk jurnalis

Terkait syarat pendaftaran, Usman menyebutkan, terdapat beberapa ketentuan yang wajib dipenuhi jurnalis.

Adapun syarat tersebut mewajibkan jurnalis untuk mengunggah data diri, identitas pers, dan surat penugasan. Selain itu, jurnalis yang akan meliput juga mengisikan formulir pendaftaran.

“Sejumlah persyaratannya nanti ada foto diri, foto identitas pers, kemudian Kartu Tanda Penduduk (KTP) ataupun passport dan surat tugas. Untuk pas foto dan identitas pers berbentuk format joint photographic experts group (JPEG). Kemudian ada yang berbentuk portable document format (PDF) untuk KTP dan surat tugas,” jelas Usman.

Baca juga: Hanya Bawa KTP, Warga Bisa Periksa Kesehatan Gratis di Klinik Ini Selama Ramadhan

Ia menyebutkan bahwa seleksi tetap diperlakukan karena terdapat keterbatasan tempat.

Proses tersebut, kata Usman, kurang lebih sama dengan pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 2022, yaitu hanya memperbolehkan media-media resmi yang ikut serta menempel dengan kepala negara masing-masing untuk meliput di venue utama KTT ASEAN 2023.

“Jadi kami seleksi juga. Kenapa? Karena memang keterbatasan tempat, tetapi kami akan memberikan keleluasaan seluas-luasnya kepada teman-teman untuk datang ke Labuan Bajo dan meliput secara langsung KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo,” imbuhnya.

Meski demikian, Usman mengatakan, Kemenkominfo juga akan membentuk redaksi bersama untuk memproduksi informasi agar bisa digunakan guna mempermudah kerja jurnalis peliput ASEAN Summit 2023.

“Nanti, redaksi bersama terdiri dari Kemenkominfo, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), kemudian Kantor Staf Presiden (KSP). Supaya teman-teman yang barangkali ada terlewat satu event, tetap bisa mendapatkan informasinya dari press release yang kami buat,” jelasnya.

Baca juga: Kotabaru Dikembangkan Jadi Wisata Malam Yogyakarta, Bakal Banyak Event

Prediksi 300 hingga 500 media akan datang

Untuk jumlah jurnalis yang hadir, Usman memprediksi ada sekitar 300 hingga 500 media akan datang menyaksikan keramahan Indonesia sebagai tuan rumah penyelenggara KTT ASEAN 2023.

“Berbeda dengan G20, anggota G20 plus negara-negara mitra dan ditambah organisasi-organisasi. Kalau ini memang tidak terlalu banyak (hanya) 10 negara ASEAN. Kami berharap antara 300 sampai 500 media yang akan meliput,” ujarnya.

Meski demikian, lanjut Usman, pihaknya akan melihat lebih lanjut kondisi yang ada apakah melampaui perkiraan. Pasalnya, saat pelaksanaan KTT G20 jumlah kehadiran jurnalis diperkirakan 1.500 orang tetapi yang datang 2.300 orang.

Lebih lanjut Usman mengungkapkan, pihaknya juga mengundang pekerja media yang akan meliput rangkaian event dalam Keketuaan ASEAN 2023.

Baca juga: KJRI Chicago Prakarsai Penyelenggaraan ASEAN Networking Reception

Bahkan, kata dia, Kemenkominfo juga menyediakan Media Center KTT ke-42 ASEAN di Hotel Bintang Flores, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menurut Usman, media center tersebut akan dikelola sepenuhnya oleh Kementerian Sekretariat Negara.

“Jadi ada banyak event juga sebelum KTT ASEAN di Labuan Bajo dan undangan peliputan nanti akan dilakukan oleh sektor atau kementerian yang menyelenggarakan,” imbuhnya.

“Teman-teman (jurnalis) nanti akan mendapatkan undangannya dan kemudian juga mereka (sektor atau kementerian) akan membuatkan press release untuk teman-teman yang barangkali tidak sempat meliput langsung,” tambah Usman.

 

Terkini Lainnya
Lewat Acara
Lewat Acara "Firtual", Kemenkominfo Imbau Masyarakat Waspadai Bahaya Judi Online
Kemenkominfo
Lewat Bincang Teras Negeriku, Kemenkominfo Ajak Gen Z Lakukan Aksi Bela Negara
Lewat Bincang Teras Negeriku, Kemenkominfo Ajak Gen Z Lakukan Aksi Bela Negara
Kemenkominfo
Kemenkominfo Ajak Anak Muda Garut Tingkatkan Toleransi dan Produktivitas
Kemenkominfo Ajak Anak Muda Garut Tingkatkan Toleransi dan Produktivitas
Kemenkominfo
Songsong Indonesia Emas, Kemenkominfo Dukung Gerakan Indonesia Tertib 
Songsong Indonesia Emas, Kemenkominfo Dukung Gerakan Indonesia Tertib 
Kemenkominfo
Hadapi Bonus Demografi pada 2030, Kemenkominfo Ajak Anak Muda Papua Jadi Pengusaha
Hadapi Bonus Demografi pada 2030, Kemenkominfo Ajak Anak Muda Papua Jadi Pengusaha
Kemenkominfo
Lewat Acara “Bincang Teras Negeriku”, Kemenkominfo Ajak Pemuda Palembang dan Papua Tingkatkan Kolaborasi
Lewat Acara “Bincang Teras Negeriku”, Kemenkominfo Ajak Pemuda Palembang dan Papua Tingkatkan Kolaborasi
Kemenkominfo
Forum Firtual, Strategi Kemenkominfo Menangkal Perdagangan Orang dan Penipuan Online
Forum Firtual, Strategi Kemenkominfo Menangkal Perdagangan Orang dan Penipuan Online
Kemenkominfo
Menkominfo Sebut MWC 2024 Berpeluang Jadi Showcase Ekosistem Telekomunikasi Nasional
Menkominfo Sebut MWC 2024 Berpeluang Jadi Showcase Ekosistem Telekomunikasi Nasional
Kemenkominfo
Forum WSIS 2024, Menkominfo Ajak UNESCO Perkuat Tata Kelola Internet dan Pengembangan Talenta Digital Indonesia
Forum WSIS 2024, Menkominfo Ajak UNESCO Perkuat Tata Kelola Internet dan Pengembangan Talenta Digital Indonesia
Kemenkominfo
Kemenkominfo Galang Kolaborasi di Pekanbaru, Jawab Tantangan Keberagaman untuk Kemajuan Bangsa
Kemenkominfo Galang Kolaborasi di Pekanbaru, Jawab Tantangan Keberagaman untuk Kemajuan Bangsa
Kemenkominfo
JaWAra Internet Sehat Menang WSIS Prizes 2024 di Swiss, Menkominfo: Semoga Menginspirasi Dunia
JaWAra Internet Sehat Menang WSIS Prizes 2024 di Swiss, Menkominfo: Semoga Menginspirasi Dunia
Kemenkominfo
Di Jenewa, Menkominfo bersama Sekjen DCO Bahas Akselerasi dan Keberlanjutan Ekonomi Digital
Di Jenewa, Menkominfo bersama Sekjen DCO Bahas Akselerasi dan Keberlanjutan Ekonomi Digital
Kemenkominfo
Angka IMDI 2023 Meningkat, Indonesia Disebut Siap Hadapi Persaingan Digital
Angka IMDI 2023 Meningkat, Indonesia Disebut Siap Hadapi Persaingan Digital
Kemenkominfo
Di WWF Ke-10, Jokowi Ungkap 3 Komitmen Indonesia untuk Wujudkan Manajemen Sumber Daya Air Terintegrasi
Di WWF Ke-10, Jokowi Ungkap 3 Komitmen Indonesia untuk Wujudkan Manajemen Sumber Daya Air Terintegrasi
Kemenkominfo
Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan
Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan
Kemenkominfo
Bagikan artikel ini melalui
Oke