Ajak Masyarakat Produktif di Ruang Digital, Menkominfo Inisiatif Hadirkan Program Kecakapan Digital

Kompas.com - 25/11/2021, 12:08 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

 Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny Gerard Plate.DOK. Humas Kemenkominfo Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny Gerard Plate.

KOMPAS.com – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny Gerard Plate mengatakan, pihaknya berupaya menjaga dan mengajak masyarakat untuk produktif di ruang digital dengan menghadirkan program-program kecakapan digital dari tingkat dasar, menengah dan atas.

Pasalnya, kata dia, ruang digital menuntut masyarakat supaya cakap digital. Oleh karenanya, Kementerian Kominfo (Kemenkominfo) membuat program kecakapan digital pertama, mulai dari tingkat dasar.

“Di tingkat dasar kami menyiapkan empat kurikulum khusus diantaranya digital skills, digital ethics, digital safety, dan digital culture,” seperti dalam dimuat dalam laman kominfo.go.id, Selasa (23/11/2021).

Untuk digital ethics, lanjut dia, nantinya akan berkaitan dengan hoaks, misinformasi dan disinformasi.

Baca juga: 26 November, Polisi Kembali Periksa Haikal Hassan Soal Hoaks Mimpi Bertemu Rasulullah

Pernyataan tersebut Johnny sampaikan dalam acara Ngobral Series Day 1 oleh Institute of Social Economic Digital (ISED) tentang “Cakap Digital, Hindari Disinformasi”, dari jakarta, Selasa (23/11/2021).

Lebih lanjut, ia menjelaskan, kecakapan digital tingkat dasar dibangun melalui Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) yang menjangkau masyarakat di seluruh tanah air.

Pada 2021, Kemenkominfo melakukan kegiatan basic digital skills atau literasi digital dengan sasaran sebanyak 12,5 juta rakyat di seluruh Indonesia.

“Hal ini juga untuk mendorong agar rakyat, para ibu, oma, tante, hingga para om di kampung-kampung, terutama yang bergerak di bidang usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan ultra mikro serta artisan bisa digitally on boarding, ikut bermigrasi untuk menjadi UMKM, ultra mikro digital,” ujar Johnny.

Baca juga: Perayaan Natal-Tahun Baru di Mal Dilarang, kecuali Pameran UMKM

Guna meningkatkan digital skills untuk mendorong UMKM onboarding, imbuh dia, GNLD Siberkreasi juga menggelar pelatihan literasi digital tingkat dasar secara masif.

Johnny mengklaim, saat ini ada sekitar 64 juta UMKM dan sebanyak 60 persen sebagai penopang dari gross domestic product (GDP) nasional.

"Namun sangat sedikit di antaranya yang sudah digital onboarding baru sekitar 15 juta sampai dengan akhir 2021. Kami berharap sampai 2024 nanti setengah dari UMKM ini sudah digital onboarding dan scale up,” jelasnya.

Terkait ruang digital, Johnny mengatakan, ruang tersebut menjadi peluang bagi masyarakat untuk meningkatkan produktivitas.

Baca juga: Babak Baru Pemberantasan Pinjol Ilegal, Bersih-bersih Ruang Digital

Meski demikian, ia mengaku ruang digital kerap disalahgunakan. Oleh karena itu, pemerintah melakukan penegakan hukum dengan mengutamakan pendekatan restorative justice serta peningkatan kecakapan digital.

“Kalau dalam terminologi hukum ada Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) di ruang fisik. Di ruang digital perlu juga KUHP yang mengatur dan menata kelola setiap aktifitas di dalam ruang digital,” ucap Johnny.

Sebab, lanjut dia, pihaknya selalu mengutamakan penegakan hukum. Akan tetapi saat ini untuk masyarakat dibutuhkan pendekatan restorative justice sebelum ultimum remedium itu ditetapkan.

Baca juga: Memahami Perlindungan Data Pribadi, Kunci Penting dalam Pengelolaan Ruang Digital

Talenta digital tingkat menengah dan atas

Disamping mengejar target kecakapan digital di tingkat dasar, Johnny menjelaskan, pihaknya juga menyiapkan kebutuhan talenta digital tingkat menengah, yakni intermediate digital skills melalui program Digital Talent Scholarship (DTS).

“DTS berperan untuk kebutuhan-kebutuhan cloud computing, big data, artificial intelligence, internet of thing, virtual reality, augmented reality hingga yang dibutuhkan oleh tenaga-tenaga tingkat menengah,” ujarnya.

Dalam program yang ditujukan untuk membentuk intermediate digital skills, kata Johnny, Kemenkominfo telah merekrut 100.000 peserta per tahun. Bahkan pada 2022, ditargetkan sebanyak 200.000 orang dengan sasaran khusus kaum milenial.

“Untuk para milenial Indonesia, anak-anak kami tamatan sekolah menengah atas (SMA) atau sederajat dan para sarjana-sarjana baru untuk mengambil bagian ini,” jelasnya.

Baca juga: Menko PMK Dorong Generasi Milenial Berkontribusi di Dunia Pertanian untuk Cegah Ketergantungan Impor

Tak hanya para milenial, lanjut Johnny, kegiatan tersebut juga melibatkan lebih dari 100 perguruan tinggi, seluruh pemerintahan provinsi (pemprov) dan daerah agar generasi muda dapat menguasai internet skills.

Selain di tingkat dasar dan menengah, dia menegaskan bahwa kecakapan digital juga diperlukan di tingkat atas atau advance skills yang diinisiasi melalui program Digital Leadership Academy (DLA).

“Kami menyiapkan juga program pelatihan Digital Leadership Academy untuk memastikan tersedianya kemahiran pemimpin digital dan menghasilkan digital policy, baik di sektor pemerintahan maupun di sektor privat,” ucap Johnny.

Bahkan, kata Johnny, program DLA tahun 2021 yang menargetkan 300 peserta itu telah bekerja sama dengan empat perguruan tinggi ternama di dunia, yakni National University of Singapore, Tsinghua University, University of Oxford, dan Harvard Kennedy School.

Baca juga: Beasiswa S1 National University of Singapore, Tunjangan Rp 62 Juta Per Tahun

“Kerja sama yang kami lakukan untuk menghasilkan dan menciptakan digital talent di Indonesia. Apakah itu cukup? belum cukup. Kebutuhan masih perlu agar seluruh ekosistem ikut bersama-sama,” imbuhnya.

Terkini Lainnya
Jaga Ruang Aman Digital di Pilkada, Menkomdigi Paparkan 5 Program Kampanye Pilkada Damai
Jaga Ruang Aman Digital di Pilkada, Menkomdigi Paparkan 5 Program Kampanye Pilkada Damai
Kemenkominfo
Perkuat Pembangunan Indonesia dan Negara-negara Afrika, Ini 8 Hasil Penting Forum HLF-MSP dan IAF 2024
Perkuat Pembangunan Indonesia dan Negara-negara Afrika, Ini 8 Hasil Penting Forum HLF-MSP dan IAF 2024
Kemenkominfo
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Menkomdigi Ajak Pemuda Indonesia Bangun Sektor Digital Nasional
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Menkomdigi Ajak Pemuda Indonesia Bangun Sektor Digital Nasional
Kemenkominfo
Dampak Nyata Kebijakan Hilirisasi di Bawah Kepemimpinan Jokowi
Dampak Nyata Kebijakan Hilirisasi di Bawah Kepemimpinan Jokowi
Kemenkominfo
Pemerataan dan Perkembangan Pesat Infrastruktur di Era Jokowi
Pemerataan dan Perkembangan Pesat Infrastruktur di Era Jokowi
Kemenkominfo
Luncurkan 2 Buku, Kemenkominfo Catatkan Sepak Terjang Transformasi Digital di Indonesia
Luncurkan 2 Buku, Kemenkominfo Catatkan Sepak Terjang Transformasi Digital di Indonesia
Kemenkominfo
Digitalisasi di Era Presiden Jokowi, Menkominfo Budi Arie Paparkan Program dan Capaiannya 
Digitalisasi di Era Presiden Jokowi, Menkominfo Budi Arie Paparkan Program dan Capaiannya 
Kemenkominfo
Lewat Acara Firtual, Kemenkominfo Berupaya Tingkatkan Kesadaran Praktik Bisnis Etis di Indonesia
Lewat Acara Firtual, Kemenkominfo Berupaya Tingkatkan Kesadaran Praktik Bisnis Etis di Indonesia
Kemenkominfo
Di Gelar Bincang Teras Negeriku, Kemenkominfo Bahas Cara Menjadi Muda Toleran dan Produktif
Di Gelar Bincang Teras Negeriku, Kemenkominfo Bahas Cara Menjadi Muda Toleran dan Produktif
Kemenkominfo
Soal Himbauan Misa yang Dipimpin Paus Fransiskus Disiarkan TV Nonstop, Begini Tanggapan PBNU
Soal Himbauan Misa yang Dipimpin Paus Fransiskus Disiarkan TV Nonstop, Begini Tanggapan PBNU
Kemenkominfo
Pameran Kriyanusa 2024, Ketum Dekranas Tekankan Peran Generasi Muda dalam Pelestarian Budaya
Pameran Kriyanusa 2024, Ketum Dekranas Tekankan Peran Generasi Muda dalam Pelestarian Budaya
Kemenkominfo
Lewat Kriyanusa 2024, Dekranas Fasilitasi Kolaborasi Perajin dan Perancang Busana
Lewat Kriyanusa 2024, Dekranas Fasilitasi Kolaborasi Perajin dan Perancang Busana
Kemenkominfo
Dukung Regenerasi Wastra Indonesia, Dekranas Hadirkan Kriyanusa 2024
Dukung Regenerasi Wastra Indonesia, Dekranas Hadirkan Kriyanusa 2024
Kemenkominfo
Lewat Bincang Teras Negeriku, Kemenkominfo Ajak Pemuda Papua di Yogyakarta Berpikir Terbuka
Lewat Bincang Teras Negeriku, Kemenkominfo Ajak Pemuda Papua di Yogyakarta Berpikir Terbuka
Kemenkominfo
Festival KIM 2024, Kolaborasi Indonesia Hapus Kemiskinan Ekstrem dan Stunting
Festival KIM 2024, Kolaborasi Indonesia Hapus Kemiskinan Ekstrem dan Stunting
Kemenkominfo
Bagikan artikel ini melalui
Oke