KTT Ke-15 IMT-GT, Momentum 30 Tahun yang Tandai Penguatan Ekonomi Subkawasan

Amalia Purnama Sari
Kompas.com - Jumat, 12 Mei 2023
Presiden Jokowi dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menghadiri KTT ke-15 IMT-GT di Labuan Bajo, NTT, Kamis (11/5/2023).DOK. Kemenko Perekonomian Presiden Jokowi dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menghadiri KTT ke-15 IMT-GT di Labuan Bajo, NTT, Kamis (11/5/2023).

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo ( Jokowi) memimpin Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-15 Indonesia–Malaysia–Thailand Growth Triangle (IMT-GT) di Hotel Meruorah, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (11/5/2023).

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Perdana Menteri (PM) Malaysia, Signing Minister Thailand, Sekretatis Jenderal Association of Southeast Asian Nations ( ASEAN), dan Presiden Bank Pembangunan Asia.

Agenda utama KTT ke-15 IMT-GT adalah membahas rencana strategis untuk memperkuat sinergi pencapaian Visi IMT-GT 2036.

Dalam pidato pembukanya, Jokowi mengatakan, kerja sama IMT-GT telah berkontribusi terhadap penguatan ekonomi kawasan lewat peningkatan daya saing, konektivitas, dan pariwisata.

Baca juga: Elite PKB Sebut Koalisi Besar Hanya Wacana dan Tak Ada Opsi Airlangga Cawapres Prabowo

"Tantangan ke depan adalah memastikan ekonomi tumbuh cepat, lebih inklusif, dan berkelanjutan pada era penuh ketidakpastian,” ungkap Jokowi, dikutip dari ekon.go.id, Jumat (12/5/2023).

Meski dunia dilanda krisis, volume perdagangan IMT-GT tercatat sebesar 618 dollar Amerika Serikat (AS) pada 2021.

Oleh karenanya, Jokowi mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk terus memperkuat kolaborasi dan sinergi guna menghadapi tantangan krisis global.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto selaku Signing Minister IMT-GT melaporkan capaian perkembangan kerja sama IMT-GT kepada para kepala negara yang hadir.

Menurut paparan Airlangga, produk domestik bruto (PDB) dan total perdagangan di wilayah IMT-GT periode 1993–2021 mengalami kenaikan cukup signifikan, masing-masing sekitar 1.800 persen dan 520 persen.

Baca juga: Soal Kemungkinan Anies-Airlangga, Surya Paloh: Golkar Punya Strategi Sendiri

Kerja sama IMT-GT juga telah melakukan upaya-upaya strategis untuk terus meningkatkan keterhubungan di subkawasan.

"Hal ini dilakukan antara lain melalui penyampaian laporan proyek-proyek infrastruktur, peningkatan kapasitas para pekerja, petani dan wirausaha, Green City Action Plan, dan kemitraan dengan entitas internasional lainnya," jelas Airlangga.

Jokowi menjelaskan, terdapat tiga hal penting dalam pengembangan kerja sama, yakni hilirisasi industri, pengembangan industri halal, dan ekonomi hijau.

Ia menilai bahwa pengembangan dan hilirisasi industri kawasan perlu dilakukan untuk menghasilkan nilai tambah yang tinggi.

“Indonesia fokus mengembangkan hilirisasi sektor tambang, khususnya nikel dan bauksit. Target kita hingga pada 2040 adalah 21 komoditas dalam Roadmap Hilirisasi, dengan nilai investasi mencapai 545,3 miliar dollar AS,” ungkapnya.

Baca juga: Beda dengan PKB, Golkar Ingin Airlangga Cawapres Prabowo, Bagaimana Nasib Koalisi Besar?

Kemudian terkait pengembangan industri halal, besarnya potensi pasar halal menjadi salah satu keunggulan dalam upaya membangun ekosistem halal.

“Efisiensi proses sertifikasi halal, joint promotion, dan inovasi teknologi perlu terus kita dorong untuk identifikasi dan kembangkan new halal market,” ujar Jokowi.

Tentang ekonomi hijau, Indonesia saat ini terus mendorong investasi proyek-proyek pembangunan hijau. Salah satunya dilakukan dengan membangun PLTP di Sumatera Utara, Sumatera Selatan, dan Lampung.

"Pembangunan PLTP memanfaatkan potensi energi panas bumi lebih dari 9.000 MegaWatt di Pulau Sumatera,” sambungnya.

Lebih jauh, Jokowi berharap bahwa ekonomi IMT-GT bisa berperan dalam mendukung peran ASEAN sebagai pusat pertumbuhan dunia.

Baca juga: Kagetnya Golkar, Airlangga Hanya Ditawari PKB Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Muhaimin

"Sehingga kerja sama ini semakin relevan dan bermanfaat nyata bagi rakyat,” tambahnya.

Sebagai informasi, bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-30 IMT-GT, para kepala negara meluncurkan program IMT-GT Visit Year 2023-2025. Program ini diharapkan dapat memacu peningkatan jumlah wisatawan sekaligus memperkenalkan potensi destinasi pariwisata subkawasan.

KTT IMT-GT ke-15 juga mengesahkan dokumen IMT-GT Leaders’ Joint Statement yang merupakan arahan kepala negara untuk mencapai Visi IMT-GT tahun 2036.

Selain Jokowi dan Airlangga, KTT ke-15 IMT-GT turut dihadiri Menteri Luar Negeri, Menteri Sekretaris Negara, dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Ada pula Deputi Bidang Koordinasi Kerja Sama Ekonomi Internasional Kemenko Perekonomian, dan Direktur Jenderal Kerja Sama ASEAN Kementerian Luar Negeri.

Baca juga: Kala Airlangga Hartarto Dibujuk PKB Jadi Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Cak Imin

PenulisAmalia Purnama Sari
EditorAmalia Purnama Sari
Terkini Lainnya
Kunjungi Warga Pulau Rempang, Menko Airlangga Beri Kepastian Pembangunan Perumahan Rakyat ke Tanjung Banon
Kunjungi Warga Pulau Rempang, Menko Airlangga Beri Kepastian Pembangunan Perumahan Rakyat ke Tanjung Banon
Kemenko Perekonomian
Bentuk Task Force, Indonesia dan Jepang Percepat Pengembangan Transisi Energi di Kalimantan
Bentuk Task Force, Indonesia dan Jepang Percepat Pengembangan Transisi Energi di Kalimantan
Kemenko Perekonomian
Antisipasi Perlambatan Ekonomi Global, Pemerintah Siapkan Kebijakan untuk Jaga Resiliensi Perekonomian Nasional
Antisipasi Perlambatan Ekonomi Global, Pemerintah Siapkan Kebijakan untuk Jaga Resiliensi Perekonomian Nasional
Kemenko Perekonomian
Indonesia Manfaatkan Keketuaan ASEAN 2023 untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi ASEAN
Indonesia Manfaatkan Keketuaan ASEAN 2023 untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi ASEAN
Kemenko Perekonomian
Menko Airlangga: Proyek Strategis Nasional Penting agar Indonesia Lepas dari Middle Income Trap
Menko Airlangga: Proyek Strategis Nasional Penting agar Indonesia Lepas dari Middle Income Trap
Kemenko Perekonomian
Rekam Jejak Kemenko Perekonomian, dari Stabilitasi Ekonomi Pascakemerdekaan hingga Kesiapan Hadapi Krisis Global
Rekam Jejak Kemenko Perekonomian, dari Stabilitasi Ekonomi Pascakemerdekaan hingga Kesiapan Hadapi Krisis Global
Kemenko Perekonomian
Terkait Insiden Antara Pengawal Airlangga dan Wartawan, Kemenko Perekonomian Berikan Klarifikasi dan Minta Maaf
Terkait Insiden Antara Pengawal Airlangga dan Wartawan, Kemenko Perekonomian Berikan Klarifikasi dan Minta Maaf
Kemenko Perekonomian
Pemerintah Dorong Penataan Ekosistem Logistik lewat Penerapan National Logistics Ecosystem
Pemerintah Dorong Penataan Ekosistem Logistik lewat Penerapan National Logistics Ecosystem
Kemenko Perekonomian
Semakin Go Global, Pemerintah Bantu Ekspor Produk-produk UMKM Indonesia ke Australia
Semakin Go Global, Pemerintah Bantu Ekspor Produk-produk UMKM Indonesia ke Australia
Kemenko Perekonomian
Tegaskan Pentingnya Peran UMKM, Airlangga Apresiasi Pemenang Lomba Resensi Buku “Pembiayaan UMKM”
Tegaskan Pentingnya Peran UMKM, Airlangga Apresiasi Pemenang Lomba Resensi Buku “Pembiayaan UMKM”
Kemenko Perekonomian
Airlangga Pantau Aktivitas Ekonomi Pascapandemi Masyarakat di Stasiun Gambir
Airlangga Pantau Aktivitas Ekonomi Pascapandemi Masyarakat di Stasiun Gambir
Kemenko Perekonomian
Bertemu CEO TikTok, Menko Airlangga: Pemerintah Senantiasa Dukung Kemajuan Ekonomi Kreatif dan Digital
Bertemu CEO TikTok, Menko Airlangga: Pemerintah Senantiasa Dukung Kemajuan Ekonomi Kreatif dan Digital
Kemenko Perekonomian
Airlangga Dorong Kemitraan Indonesia-Inggris lewat Peningkatan Kerja Sama Ekonomi
Airlangga Dorong Kemitraan Indonesia-Inggris lewat Peningkatan Kerja Sama Ekonomi
Kemenko Perekonomian
Targetkan Penurunan GRK, Pemerintah Dorong Pembangunan Inklusif dan Berkelanjutan
Targetkan Penurunan GRK, Pemerintah Dorong Pembangunan Inklusif dan Berkelanjutan
Kemenko Perekonomian
Dorong Pertumbuhan Ekonomi Baru, Dewan Nasional KEK Ajak Pelaku Usaha Aktualisasikan Nilai-nilai Pancasila
Dorong Pertumbuhan Ekonomi Baru, Dewan Nasional KEK Ajak Pelaku Usaha Aktualisasikan Nilai-nilai Pancasila
Kemenko Perekonomian