Bertolak ke India, Mendag Ingin Kembangkan Pasar Baru di Asia Selatan

Kompas.com - 14/03/2023, 10:33 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan berdiskusi dengan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Kedubes RI di New Delhi, India, Senin (13/3/2023).
DOK. Humas Kemendag Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan berdiskusi dengan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Kedubes RI di New Delhi, India, Senin (13/3/2023).

KOMPAS.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan, pihaknya ingin mengembangkan pasar baru nontradisional di kawasan Asia Selatan.

Menurut Zulkifli, India adalah pasar nontradisional baru yang punya potensi besar.

"Pasar ekspor baru harus diperkuat. Pada kesempatan lain, saya akan mengunjungi Bangladesh dan Pakistan. Pasarnya besar sekali dengan jumlah penduduk miliaran," jelasnya seperti dalam keterangan tertulis yang dikutip dari kemendag.go.id, Selasa (14/3/2023).

Pernyataan tersebut ia sampaikan dalam kunjungan kerja (kunker) ke India selama dua hari pada Senin (13/3/2023) sampai Selasa (14/3/2023).

Zulkifli menjelaskan, Indonesia harus menguasai pasar nontradisional untuk menjadi negara maju pada 2045.

Baca juga: Tingkatkan Ekspor ke Pasar Nontradisional, Mendag Zulhas Pimpin Misi Dagang ke Qatar

Selain perkuat pasar ekspor, kata dia, pemerintah juga telah mengembangkan ekosistem kewirausahaan di dalam negeri lewat usaha pertemuan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan perbankan serta lembaga pembiayaan ekspor.

Tak hanya itu, Zulkifli mengungkapkan, pemerintah juga memfasilitasi kemitraan UMKM dengan ritel modern dan lokapasar (marketplace).

"Dengan ekosistem UMKM, jiwa kewirausahaan Indonesia akan tumbuh dan dapat mengejar negara maju," imbuhnya.

Baca juga: Pakaian Bekas Impor Dikhawatirkan Bisa Gerus Pasar UMKM

Pelajar jadi duta produk Tanah Air

Selain kunjungan kerja, Zulkifli juga berkesempatan berdiskusi dengan Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Kedubes RI di New Delhi, India, Senin (13/3/2023).

Pada kesempatan tersebut, ia mengajak para pelajar Indonesia menjadi duta produk Tanah Air. Ajakan ini dilakukan dengan membiasakan pelajar Indonesia menggunakan produk dalam negeri.

"Kita harus memperjuangkan produk Indonesia dengan perannya masing-masing. Kuncinya adalah kerja sama," ujar Zulkifli.

Baca juga: Pesepeda AS Menang di Kejuaraan Nasional Amerika Pakai Produk Indonesia

Mahasiswa Indonesia di India, lanjut Zulkifli, bisa mempromosikan produk Indonesia dengan memulai kebiasaan menggunakan produk Tanah Air sehingga kecintaan terhadap produk Indonesia akan terbentuk.

Sebagai informasi, dalam acara tersebut juga hadir Duta Besar (Dubes) RI untuk India Ina Krisnamurthi. Turut mendampingi Zulkifli, yaitu Direktur Jenderal (Dirjen) Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi dan Dirjen Perundingan Perdagangan Internasional Djatmiko Bris Witjaksono.

 

Terkini Lainnya
Di Universität Hamburg Jerman, Risma Ceritakan Kepemimpinannya Sebagai Walkot dan Mensos
Di Universität Hamburg Jerman, Risma Ceritakan Kepemimpinannya Sebagai Walkot dan Mensos
Kemendag
Mendag Zulhas: Jangan Khawatir, Stok Bahan Pokok Banyak Jelang Ramadhan
Mendag Zulhas: Jangan Khawatir, Stok Bahan Pokok Banyak Jelang Ramadhan
Kemendag
Texworld Paris 2024, Tekstil Indonesia Catatkan Potensi Transaksi Rp 312 Miliar
Texworld Paris 2024, Tekstil Indonesia Catatkan Potensi Transaksi Rp 312 Miliar
Kemendag
Stok Beras Bulog Melimpah, Mendag Zulhas Imbau Masyarakat Konsumsi Beras Bulog
Stok Beras Bulog Melimpah, Mendag Zulhas Imbau Masyarakat Konsumsi Beras Bulog
Kemendag
Wamendag Jerry: Tri Karsa Transformasi Perdagangan Diharapkan Mentransformasi Ekonomi Indonesia
Wamendag Jerry: Tri Karsa Transformasi Perdagangan Diharapkan Mentransformasi Ekonomi Indonesia
Kemendag
Fokus Ekspansi Perdagangan, Mendag Zulhas Buka Rapat Kerja Kemendag 2024
Fokus Ekspansi Perdagangan, Mendag Zulhas Buka Rapat Kerja Kemendag 2024
Kemendag
Tinjau Pasar Bulu di Semarang, Mendag Zulhas Sebut Program SPHP Jaga Stabilitas Harga Beras Nasional
Tinjau Pasar Bulu di Semarang, Mendag Zulhas Sebut Program SPHP Jaga Stabilitas Harga Beras Nasional
Kemendag
Respons Kenaikan Harga Beras Premium, Mendag Zulhas Percepat Penyaluran Beras SPHP ke Pasar
Respons Kenaikan Harga Beras Premium, Mendag Zulhas Percepat Penyaluran Beras SPHP ke Pasar
Kemendag
Mendag Zulhas: Presiden Pastikan Bantuan Beras Lanjut sampai Juni 2024
Mendag Zulhas: Presiden Pastikan Bantuan Beras Lanjut sampai Juni 2024
Kemendag
Kunjungi PIBC bersama Jokowi, Mendag Zulhas: Pemerintah Pastikan Beras Melimpah dan Siap Didistribusikan
Kunjungi PIBC bersama Jokowi, Mendag Zulhas: Pemerintah Pastikan Beras Melimpah dan Siap Didistribusikan
Kemendag
Resmikan Pasar Bunta di Banggai, Mendag Zulhas: Pasar Rakyat Tulang Punggung Ekonomi
Resmikan Pasar Bunta di Banggai, Mendag Zulhas: Pasar Rakyat Tulang Punggung Ekonomi
Kemendag
Kunjungi PT BPI, Wamendag Jerry Ingin Produk Indonesia Ekspansi ke Luar Negeri
Kunjungi PT BPI, Wamendag Jerry Ingin Produk Indonesia Ekspansi ke Luar Negeri
Kemendag
Dukung Pengembangan UMKM, Wamendag Jerry Resmikan Cikarang Baru Trade Center
Dukung Pengembangan UMKM, Wamendag Jerry Resmikan Cikarang Baru Trade Center
Kemendag
Dorong Perdagangan Berkelanjutan, Kepala BKPerdag: Indonesia Miliki Potensi dan SDA
Dorong Perdagangan Berkelanjutan, Kepala BKPerdag: Indonesia Miliki Potensi dan SDA
Kemendag
Groundbreaking Pasar Cheng Hoo, Mendag Zulhas: Tunjang Pengembangan Wisata Pasuruan dan Jatim
Groundbreaking Pasar Cheng Hoo, Mendag Zulhas: Tunjang Pengembangan Wisata Pasuruan dan Jatim
Kemendag
Bagikan artikel ini melalui
Oke