Mudik Ke Solo, Jangan Lupa Cicipi 10 Kuliner Khas Ini

Kompas.com - 09/05/2019, 15:44 WIB
Anissa Dea Widiarini,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Soto ayam di gerai Soto Gading 1, salah satu tujuan wisata kuliner populer di Solo, Jawa Tengah.KOMPAS/KRIS RAZIANTO MADA Soto ayam di gerai Soto Gading 1, salah satu tujuan wisata kuliner populer di Solo, Jawa Tengah.

KOMPAS.com – Saat mudik ke Kota Solo mencicipi ragam kuliner khas merupakan salah satu aktivitas yang wajib dilakukan. Di sini, beragam kuliner penggugah selera dapat dengan mudah ditemukan di warung pinggir jalan hingga kafe di berbagai sudut kota.

Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengakui jika kuliner Solo memiliki cita rasa khas. Selain itu, harga yang ditawarkan pun cukup ramah di kantong. Karena itu, tak heran jika banyak yang selalu ingin mencicipi kembali sajian khas Kota Bengawan itu.

Kuliner Solo sangat merakyat dan dicintai semua kalangan. Bahkan, Presiden Joko Widodo pun punya langganan dan selalu menyempatkan diri untuk mencicipi makanan favoritnya setiap kali pulang ke Solo, termasuk saat di #PesonaMudik2019,” ujar Menpar di Jakarta, Rabu (8/5/2019), seperti dalam keterangan tertulisnya. 

Lantas, apa saja kuliner unggulan Kota Solo yang bisa dinikmati di kala libur mudik kali ini? Berikut beberapa di antaranya versi Trip Advisor.

Soto Gading

Presiden Jokowi sudah menjadi pelanggan Soto Gading sejak masih menjabat sebagai Wali Kota Solo. Rumah makan soto yang sudah berjualan sejak 1974 ini berlokasi di Jl. Brigjen Sudiarta No.75, Kota Solo.

Sajian yang pertama kali dibuat oleh Siswo Martono ini memiliki kuah kental dari kaldu ayam bening. Isinya ada soun, suwiran daging ayam, irisan bawang goreng, dan daun seledri. Sebagai pelengkap, disediakan juga beragam sate, perkedel, tahu, dan tempe.

Bebek Goreng H. Slamet

Bagi penggemar olahan bebek, nama H. Slamet tentu sudah sangat familiar. Berdiri sejak 1986, usaha kuliner ini tetap konsisten mengusung menu bebek goreng yang terkenal garing, empuk, tidak terlalu berminyak dan tidak amis. Di Solo, warung bebek goreng ini bisa dijumpai di Jl. Bhayangkara No.39B.

Kafe Tiga Tjeret

Kafe Tiga Tjeret merupakan angkringan yang dikemas dalam konsep kafe. Kabarnya, nama Tiga Tjeret terinspirasi dari angkringan yang biasanya menyediakan tiga ceret di atas anglo.

Berlokasi di Jl. Ronggowarsito No. 97, Ngarsopuro, Solo, di sini pecinta kuliner bisa menikmati sajian nasi oseng kikil, nasi terik daging, nasi bandeng, dan berbagai menu lainnya.

Vien’s Selat dan Sup Matahari

Selat merupakan khas Kota Solo yang berisi sayur-sayuran berupa buncis, wortel, kentang, selada, daging galantin serta telur pindang. Keunikannya terletak pada mustard buatan sendiri yang bercita rasa asam segar.

Salah satu restoran selat yang jadi rekomendasi adalah Vien’s Selat dan Sup Matahari yang berlokasi di Jl. Hasanudin, Srambatan, Solo.

Bakso Alex

Bakso Alex, yang berada di Jl. Gajah Mada No.62, Madyotaman, merupakan salah satu gerai bakso populer di Solo. Baksonya memiliki tekstur cukup lembut, empuk, dan terasa dagingnya, lengkap dengan kuah kaldunya yang cukup kental .

Warung Selat Mbak Lies

Untuk mencapai warung makan ini pengunjung harus masuk ke Gang 2, Jl. Veteran, Solo. Meski begitu, Warung Selat Mbak Lies tidak pernah sepi pengunjung.

Hidangan Selat Galantin Kuah Saos dari Selat Mbak Lies.Silvita Agmasari Hidangan Selat Galantin Kuah Saos dari Selat Mbak Lies.
Satu porsi selat berisi olahan daging sapi has luar yang disajikan dengan kuah encer berbumbu bawang putih, cuka, kecap manis, kecap inggris, pala dan merica. Dilengkapi juga dengan telur rebus dan aneka sayuran seperti kentang, buncis, wortel.

Soto Triwindu

Warung Soto Triwindu sudah berdiri sejak tahun 1939. Dahulu, warung soto ini terletak di sebuah gang kecil di belakang Pasar Triwindu, sebelum dilakukan revitalisasi seperti sekarang. Kini, Soto Triwindu berlokasi di Jl. Teuku Umar No. 41, Keprabon, Banjarsari, Solo.

Seporsi sotonya terdiri dari campuran nasi putih dalam mangkuk, yang diberi kecambah dan irisan daging sapi. Kemudian disiram dengan kuah soto yang bening, lalu ditaburi dengan irisan daun seledri dan bawang goreng.

Soto ini semakin istimewa karena kuahnya dimasak menggunakan kuali tanah liat dan dipanaskan menggunakan arang.

Bakso Kadipolo

Bakso Kadipolo merupakan salah satu kuliner legendaris di Kota Solo legendaris karena sudah ada sejak tahun 1967. Kuahnya terkenal enak, walau tanpa tambahan apapun. Pengunjung bisa mencicipi Bakso Kadipolo di Jl. Ronggowarsito No. 111 Timuran, Solo.

Tengkleng Mbak Dyah

Saat mudik ke Solo, pecinta daging kambing wajib mencicipi Tengkleng. Kuliner ini diracik menggunakan tulang kambing yang dimasak mirip gulai.

Uniknya, saat menyantap sajian ini pengunjung harus menggigit tulang untuk mengambil daging kambingnya, yang dimasak empuk. Tengkleng Mbak Dyah bisa dijumpai di Pasar Klewer, Solo.

Wedangan Omah Lawas

Wedangan Omah Lawas menawarkan 50 jenis menu tradisional Solo, seperti nasi teri, nasi ayam, nasi tempe, tahu isi daging, tempe bacem, dan burung puyuh goreng.

Restoran yang terletak di Jl. Dr. Supomo No.55, Mangkubumen, mengusung konsep sederhana, namun tetap dengan pelayanan profesional.

Terkini Lainnya
Dorong Wisatawan Liburan #DiIndonesiaAja, Kemenparekraf Gandeng Tasya Kamila Luncurkan TVC “Libur Telah Tiba”
Dorong Wisatawan Liburan #DiIndonesiaAja, Kemenparekraf Gandeng Tasya Kamila Luncurkan TVC “Libur Telah Tiba”
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Libur Sekolah Telah Tiba, Ini Sederet Inspirasi Road Trip Seru ke Jawa Tengah
Libur Sekolah Telah Tiba, Ini Sederet Inspirasi Road Trip Seru ke Jawa Tengah
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Bosan dengan Bali? Ini 3 Destinasi Wisata di Lombok yang Wajib Dikunjungi
Bosan dengan Bali? Ini 3 Destinasi Wisata di Lombok yang Wajib Dikunjungi
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
6 Rekomendasi Glamping Terbaik di Indonesia untuk Liburan Makin Seru
6 Rekomendasi Glamping Terbaik di Indonesia untuk Liburan Makin Seru
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
5 Playground Terbaik di Surabaya, Cocok untuk Bermain bersama Buah Hati
5 Playground Terbaik di Surabaya, Cocok untuk Bermain bersama Buah Hati
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Tingkatkan Pertumbuhan Pariwisata, Menparekraf/Kabaparekraf Luncurkan Program Karisma Event Nusantara 2024
Tingkatkan Pertumbuhan Pariwisata, Menparekraf/Kabaparekraf Luncurkan Program Karisma Event Nusantara 2024
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Hadiri Penghargaan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Menparekraf: Terima Kasih Seluruh Penggerak Desa Wisata
Hadiri Penghargaan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Menparekraf: Terima Kasih Seluruh Penggerak Desa Wisata
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Praktisi Desa Wisata Apresiasi Pendampingan Langsung Program KSW 5.0 di Desa Wisata
Praktisi Desa Wisata Apresiasi Pendampingan Langsung Program KSW 5.0 di Desa Wisata
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Optimalkan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Kemenparekraf Gelar Festival Sadar Wisata
Optimalkan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Kemenparekraf Gelar Festival Sadar Wisata
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
5 Bukit Cantik di Mandalika, Bisa Lihat Pantai sampai Sirkuit MotoGP
5 Bukit Cantik di Mandalika, Bisa Lihat Pantai sampai Sirkuit MotoGP
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Kaya Rempah, 7 Kuliner Legendaris Ini Wajib Dicoba Saat Berkunjung ke Mandalika
Kaya Rempah, 7 Kuliner Legendaris Ini Wajib Dicoba Saat Berkunjung ke Mandalika
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
4 Destinasi Memukau di Sekitar Mandalika, Ada Gili Nanggu hingga Desa Sade
4 Destinasi Memukau di Sekitar Mandalika, Ada Gili Nanggu hingga Desa Sade
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Kerak Telor hingga Putu Mayang, Jajanan Betawi Jadi Hidangan Penutup KTT Ke-43 ASEAN
Kerak Telor hingga Putu Mayang, Jajanan Betawi Jadi Hidangan Penutup KTT Ke-43 ASEAN
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Kemenparekraf Suguhkan 3 Kopi Arabika Asal Indonesia untuk Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Kemenparekraf Suguhkan 3 Kopi Arabika Asal Indonesia untuk Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Menparekraf Rekomendasikan Belitung sebagai Post-Event Trip Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Menparekraf Rekomendasikan Belitung sebagai Post-Event Trip Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Bagikan artikel ini melalui
Oke