KOMPAS.com – Aksi trio Rayi-Asta-Nino (RAN) di Border Stage Red-White Festival 2019–event pariwisata untuk wilayah perbatasan di Batam—sukses membuat baper (istilah dari bawa perasaan) generasi milenial
Melalui lagu yang dibawakan, mereka melancarkan rayuan maut di atas panggung. Saatbitu, RAN turut membawa serta seorang penonton wanita ke panggung, Jumat (26:4/2019).
Tampil di GOR Temenggung, Batam, Kepulauan Riau, RAN membuat suasana menjadi romantis. Terutama saat lagu Andai Dia Tahu milik Kahitna mereka bawakan.
Rayi dan Nino, dua personelnua lantas berinisiatif mengajak seorang penonton wanita naik ke panggung.
Kabid Pemasaran Area II Asdep Pengembangan Pemasaran I Regional I Kementerian Pariwisata Diana Tikupasang, memberikan acungan jempol untuk aksi RAN.
“Penampilan RAN luar biasa. Mereka sangat enerjik dan mampu merangkul penonton. Buktinya RAN bisa membuat penonton wanita menjadi baper dengan aksi-aksi mereka,” ujar Diana lewat siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu (28/4/2019).
Kegiatan itu juga di-cover oleh sejumlah media mancanegara. Terdiri 5 orang jurnalis asal Malaysia, serta seorang jurnalis asal Kazakhstan, Yaman, dan China.
Hal ini membuat Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional I Kementerian Pariwisata Dessy Ruhati senang.
“Event crossborder adalah andalan kami untuk mendatangkan wisatawan. Makanya kami selalu memberikan perhatian buat daerah perbatasan. Tahun ini crossborder menjadi senjata pamungkas untuk merealisasikan target kunjungan wisatawan mancanegara,” tutur Dessy
Border Stage Red-White Festival 2019 berlanjut sampai Sabtu (27/4/2019). Lokasinya berpindah ke Batam Beach View Nongsa. Ada dua agenda utama yang akan digelar. Pertama, zumba yang akan melibatkan sejumlah instruktur dari dalam dan luar negeri.
Namun, acara yang paling ditunggu-tunggu adalah Rave Party yang akan digelar malam hari, melibatkan dua female DJ asal Singapura dan Malaysia. Event ini berlangsung dengan latar Pantai Nongsa yang menawan.
Menteri Pariwisata Arief Yahya memberikan acungan jempol untuk pelaksanaan Border Stage Red-White Festival 2019.
“Sebagai daerah yang berbatasan langsung dengan Malaysia dan Singapura, Batam selalu menjadi daya tarik. Di sini, para wisatawan bisa mendapatkan atraksi dan melakukan aktivitas wisata belanja, kuliner dan sebagainya. Hal ini yang membuat kami ingin memperkuat border area. Salah satunya dengan Border Stage Red-White Festival,” paparnya.
Menteri asal Banyuwangi ini berharap Border Stage bisa memberikan dampak positif buat Batam, dan juga pariwisata Indonesia.