KOMPAS.com – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ( Kemenparekraf) tengah gencar mengampanyekan gerakan #BeliKreatifLokal.
Kampanye itu ditujukan untuk membantu para pelaku ekonomi kreatif (ekraf) subsektor fesyen, kuliner, dan kriya untuk kembali bangkit dari dampak pandemi coronavirus disease 2019 (Covid-19).
Upaya Kemenparekraf itu ditujukan dengan bekerja sama dengan sejumlah mitra sebagai bentuk aktivasi dukungan program #BeliKreatifLokal.
Berbagai mitra itu, yakni Grab, Blue Bird, Bukalapak, Tokopedia, Shopee, dan KontrakHukum.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio menyaksikan langsung penandatanganan nota kesepakatan (MoU) yang dilakukan secara virtual, Jumat (29/5/2020).
Sebelumnya, Kemenparekraf telah terlebih dahulu bekerja sama dengan sejumlah pihak, seperti Gojek dan Blibli.
Menurut Wishnutama, upaya Kemenparekraf tersebut sejalan dengan kampanye nasional #BanggaBuatanIndonesia yang diresmikan Presiden Joko Widodo, Kamis (14/5/2020).
Kerja sama tersebut meliputi co branding dan penyaluran penjualan produk melalui platform transportasi online dan marketplace terintegrasi.
Ada pula kerja sama tentang pendampingan konsultasi hukum untuk pendirian badan hukum dan pengurusan sertifikasi Hak Kekayaan Intelektual (HKI), serta hal-hal lain secara online yang diaktivasi mulai Juni-Desember 2020.
“Dengan kerja sama tersebut, para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) akan terintegrasi dengan e-commerce,” kata Wishnutama dalam keterangan tertulis, Jumat (29/5/2020).
Ia melanjutkan, integrasi itu akan membuat UMKM mampu menjaga omzet penjualan dan kualitas produk, sekaligus agar produk buatan dalam negeri mampu bersaing.
“Dalam masa pandemi ini, peran digitalisasi bagi para pelaku ekraf begitu penting, sehingga program ini diharapkan akan mendukung pertumbuhan UMKM dan menyokong perekonomian bangsa,” imbuh Wishnutama.
Sementara itu, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf Nia Niscaya mengajak masyarakat untuk saling bantu menjadi pahlawan bagi produk lokal dengan ikut berkontribusi dalam program #BeliKreatiflokal dan #BanggaBuatanIndonesia.
“Melalui program #BeliKreatifLokal ini, pelaku ekraf akan mendapatkan optimasi saluran e-commerce yang terintegrasi yang berfokus pada kenaikan omzet,” ujar dia.
Nia melanjutkan, mereka juga akan mendapat pendampingan online yang didukung praktisi dan mentor yang telah berpengalaman di bidangnya.
“Fasilitas pendampingan e-commerce meliputi, promosi, pembuatan konten image/motion untuk mengarahkan penjualan, hingga konseling program,” sambung dia.