Jokowi Harap Kunjungan Wisman Naik Usai Ada Bandara Internasional Yogyakarta

Kompas.com - 30/08/2019, 12:46 WIB
Anissa Dea Widiarini,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Presiden Joko Widodo usai meninjau perkembangan pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta di Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, Kamis (29/8/2019). Dok. Humas Kementerian Pariwisata Presiden Joko Widodo usai meninjau perkembangan pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta di Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, Kamis (29/8/2019).

KOMPAS.com – Presiden Joko Widodo berharap pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta, di Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta dapat dimanfaatkan dengan baik untuk menarik minat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Yogyakarta dan Jogja, Solo, Semarang (Joglosemar).

Pasalnya, menurut Jokowi, terminal penumpang internasional di bandara tersebut memiliki kapasitas sangat besar.

"Ini betul-betul sebuah bandara yang sangat besar. Terminalnya (seluas) 219.000 meter persegi yang bisa menampung 20 juta penumpang per tahun," ujar Jokowi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (30/8/2019).

Untuk diketahui, sebelum Bandara Internasional Yogyakarta dibangun, para pengguna layanan transportasi udara biasa melalui Bandara Adisutjipto di Kabupaten Sleman.

Baca juga: 5 Wisata Pantai Dekat Bandara Udara Internasional Yogyakarta

Bandara yang melayani penerbangan domestik dan internasional tersebut hanya mampu melayani sekitar 1,8 juta penumpang setiap tahunnya.

"Tambahan slot yang besar itu akan kami berikan kepada penerbangan-penerbangan luar negeri sehingga semakin banyak turis yang datang ke Indonesia, khususnya ke Yogyakarta dan sekitarnya," kata Presiden.

Menurut Jokowi Bandara Internasional Yogyakarta dan terminalnya itu, nantinya akan terhubung dengan sejumlah moda transportasi untuk memudahkan para pengguna layanan. Terminal ini pun ditargetkan selesai dan dapat mulai beroperasi pada akhir Desember tahun 2019.

"Ini nanti akan diselesaikan Desember. Kemudian nanti dihubungkan dengan kereta, selesai Maret (2020)," tuturnya.

Baca juga: Jokowi Kunjungi Bandara Baru Yogyakarta, Selesai Akhir 2019 hingga Diklaim Kurangi Pengangguran

Hal tersebut disampaikan Jokowi dalam kunjungannya ke Bandara Internasional Yogyakarta, Kamis (29/8/2019). Pada kunjungan itu, Presiden didampingi oleh didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan.

Hadir pula Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X.

Sementara itu, Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya membenarkan data tentang kapasitas Bandara Adi Sucipto, yang hanya mampu menampung 1,8 juta penumpang setiap tahunnya.

Akan tetapi, jelas Menpar, hingga saat ini bandara tersebut setiap tahunnya menampung 8,4 juta penumpang. Akibatnya, bandara sangat penuh dan banyak pesawat yang harus putar-putar di udara selama 20-30 menit sebelum landing.

Baca juga: Ini Tempat Naik Sapu Terbang seperti Harry Potter di Yogyakarta

“Ini yang sering dinamakan nica problem. Masalah daya tampung kapasitas angkut bandara. Penumpangnya sudah ada, jumlahnya besar, hampir 5 kali dari kapasitas optimum,” terang Arief.

Artinya, imbuh Arief, jika kapasitas bandara dinaikkan, maka targetnya akan dengan mudah terpenuhi. Untuk itu, tinggal memastikan infrastruktur serta akses jalur darat dari dan menuju bandara terintegrasi dengan baik.

Terkait akses Bandara Internasional Yogyakarta, Menpar mengatakan sudah bertemu dan berdiskusi dengan jajaran direksi Angkasa Pura (AP) I.

Dalam pertemuan itu, Menpar juga menambahkan bandara Internasional Yogyakarta dalam Integated Tourism Masterplan yang sedang disusun untuk menghidupkan destinasi Joglosemar sebagai 5 Destinasi Super Prioritas.

“Dalam pengembangan destinasi kami selalu menggunakan rumus 3A, yakni atraksi, akses, amenitas. Di akses inilah bandara itu sangat vital, apalagi 75 persen wisman masuk ke Indonesia melalui jembatan udara,” pungkasnya.

Terkini Lainnya
Menpar Imbau Pengelola Destinasi Wisata Patuhi Aturan Perizinan
Menpar Imbau Pengelola Destinasi Wisata Patuhi Aturan Perizinan
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Kinerja Pariwisata Indonesia 2024 Positif, Sumbang Devisa 12,63 Miliar Dollar AS hingga Raih 67 Penghargaan
Kinerja Pariwisata Indonesia 2024 Positif, Sumbang Devisa 12,63 Miliar Dollar AS hingga Raih 67 Penghargaan
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Cocok untuk Libur Akhir Tahun, Pantai Kelingking Jadi Pantai Terbaik di Asia pada 2024 
Cocok untuk Libur Akhir Tahun, Pantai Kelingking Jadi Pantai Terbaik di Asia pada 2024 
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Libur Akhir Tahun di Borobudur, Ini Cara Beli Tiketnya
Libur Akhir Tahun di Borobudur, Ini Cara Beli Tiketnya
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Bali Dipilih sebagai Tempat Favorit Wisatawan, Cocok Jadi Tempat Libur Akhir Tahun
Bali Dipilih sebagai Tempat Favorit Wisatawan, Cocok Jadi Tempat Libur Akhir Tahun
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Bingung Cari Destinasi Wisata Akhir Tahun? Coba Kunjungi Pantai Pasir Timbul Mansuar di Raja Ampat
Bingung Cari Destinasi Wisata Akhir Tahun? Coba Kunjungi Pantai Pasir Timbul Mansuar di Raja Ampat
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Bali Destinasi Honeymoon Terbaik 2024, Tempat Tepat Pasutri Habiskan Libur Akhir Tahun
Bali Destinasi Honeymoon Terbaik 2024, Tempat Tepat Pasutri Habiskan Libur Akhir Tahun
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Nikmati Liburan Akhir Tahun di Berbagai Destinasi Wisata Gratis Kota Paris Van Java
Nikmati Liburan Akhir Tahun di Berbagai Destinasi Wisata Gratis Kota Paris Van Java
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Masuk Daftar Kota Terbaik Dikunjungi 2024, Jakarta Punya Destinasi Menarik untuk Libur Akhir Tahun
Masuk Daftar Kota Terbaik Dikunjungi 2024, Jakarta Punya Destinasi Menarik untuk Libur Akhir Tahun
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Sumba Jadi Destinasi Terbaik Dikunjungi 2024, Tempat Tepat untuk Libur Akhir Tahun 
Sumba Jadi Destinasi Terbaik Dikunjungi 2024, Tempat Tepat untuk Libur Akhir Tahun 
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Dorong Wisatawan Liburan #DiIndonesiaAja, Kemenparekraf Gandeng Tasya Kamila Luncurkan TVC “Libur Telah Tiba”
Dorong Wisatawan Liburan #DiIndonesiaAja, Kemenparekraf Gandeng Tasya Kamila Luncurkan TVC “Libur Telah Tiba”
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Libur Sekolah Telah Tiba, Ini Sederet Inspirasi Road Trip Seru ke Jawa Tengah
Libur Sekolah Telah Tiba, Ini Sederet Inspirasi Road Trip Seru ke Jawa Tengah
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Bosan dengan Bali? Ini 3 Destinasi Wisata di Lombok yang Wajib Dikunjungi
Bosan dengan Bali? Ini 3 Destinasi Wisata di Lombok yang Wajib Dikunjungi
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
6 Rekomendasi Glamping Terbaik di Indonesia untuk Liburan Makin Seru
6 Rekomendasi Glamping Terbaik di Indonesia untuk Liburan Makin Seru
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
5 Playground Terbaik di Surabaya, Cocok untuk Bermain bersama Buah Hati
5 Playground Terbaik di Surabaya, Cocok untuk Bermain bersama Buah Hati
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Bagikan artikel ini melalui
Oke