Maria Vitoria Ingatkan Fans untuk Saksikan Konser Musik Malaka 2019

Kompas.com - 28/03/2019, 08:29 WIB
Mikhael Gewati

Editor

Tarian tradisional khas Malaka yaitu tari Likurai tampil di hari pertama penyelenggaraan Festival Cross Border Malaka (FCBM) 2018 di Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (23/8/2018).KOMPAS.com/SIGIRANUS MARUTHO BERE Tarian tradisional khas Malaka yaitu tari Likurai tampil di hari pertama penyelenggaraan Festival Cross Border Malaka (FCBM) 2018 di Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (23/8/2018).


KOMPAS.com
- Maria Vitoria mengingatkan perubahaan tata waktu pelaksanaan Konser Musik Perbatasan Malaka dan Kefamenanu (KMP-MK) 2019  kepada para fansnya.

Marvi, sapaannya, mengingatkan hal tersebut karena penyanyi Timor Leste (Tiles) ini akan membagikan inspirasi dengan tampil di panggung KMP-MK 2019.

Konser itu sendiri positif digelar 24-25 April 2019, di Lapangan Paroki Kamanasa (MISI), Betun, Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT). Konten utamanya tetap sama, yakni akan menampilkan Marvi, Bondan Prakoso dan sajian Orkes Suling Bambu.

“Untuk itu, saya mengajak semua Marvilovers di manapun berada untuk datang ke Malaka. Jangan lupa, saksikan penampilan saya di Malaka pada April nanti. Tetap ada Bondan Prakoso juga di Malaka,” ungkap Marvi, seperti dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Rabu (27/3/2019).

Marvi yang terkenal dengan suara emas dan kemampuan musikalitasnya akan menyayikan beragam lagu hits. Penampilannya pun dijamin akan ciamik karena ia telah berhasil juara di Panggung The Voice Portugal 2018 usai melantunkan lagu ‘Over The Rainbow’.

“KMP-MK 2019 ini event luar biasa. Pokoknya ingat kembali tanggal konsernya. Semua harus datang. Saya tunggu masyarakat Timor Lester (Tiles) dan Indonesia di Malaka. Event ini terbuka bagi siapa saja,” kata Marvi lagi.

Populer di Timor Leste

Perlu diketahui, nama Marvi memang populer. Dari survei Kemenpar, Marvi berada di chart teratas. Dia menjadi artis Tiles yang paling dinanti aksinya di edisi pertama KMP-MK 2019.

Mengacu hasil offline survei, top 3 musisi Tiles diisi Marvi, Gerson, dan Galaxy atau Cidalya. Sedangkan top 3 untuk online survei terdiri Marvi, Cidalia, dan Gerson. Kedua survei ini dilakukan pada awal Februari kemarin.

Offline survei digelar 9-10 Februari 2019 di Nusa Tenggara Timur dengan jumah respondennya 91 orang. Pelaksanaan survei tersebar di Pos Lintas Batas Nasional (PLBN) Wini, Mota’ain, dan Motamasin.

Adapun untuk Timor Leste, offline survei menggunakan Kota Dili sebagai sampelnya. Metode online survei memakai google form dari 5-6 Februari 2019. Jumlah respondennya sekitar 110 orang.

“Marvi ini penyanyi yang luar biasa. Jelas aksinya sangat diminati. Khusus bagi Marvilovers di Tiles, Marvi juga secara khusus sudah meminta kalian semua untuk datang,” terang Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional III Kemenpar Muh. Ricky Fauziyani.

Tak cuma Marvi, Ricky menjelaskan bahwa akan ada banyak kemeriahan di KMP-MK 2019. , seperti Bondan Prakoso show dan Orkes Suling Bambung.

Pertunjukan dangdut

Khusus Orkes Suling Bambu, Ricky memaparkan bahwa lewat pertunjukan ini publik bisa bergoyang dengan iringan musik dangdut di KMP-MK pada Jumat (29/3/2019).

Apalagi Orkes Suling Bambu yang tampil nanti adalah spesialis musik dangdut klasik hingga  ‘koplo’. Jadi dijamin lagu dangdut yang sedang hits akan ditampilkan. Ini sesuai dengan selera masyarakat Tanah Timor yang memang sedang meminati musik dangdut bersama pop, rock, hip hop, dan reggae.

“KMP-MK 2019 mengajak semua bergoyang dengan irama dangdut. Kami ingatkan juga, Marvi pun sangat piawai membawakan lagu dangdut, apalagi ia pernah menjadi peserta di Dangdut Academy Asia,” papar Ricky.

Asal tahu saja, Marvi pernah masuk sebagai peserta Dangdut Academy (DA) Asia 2 tahun 2016. Performanya mampu membawanya melaju hingga Konser 4 Besar. Marvi saat itu menjadi satu-satunya kontestan non Indonesia yang tersisa.

Langkahnya di DA Asia 2 harus terhenti karena mengantongi skor akhir 1.088. Akumulasi nilai itu terpaut 11 poin dari Rani (Indonesia) yang berada di atasnya.

Menteri Pariwisata Arief Yahya. Dok Kemenpar Menteri Pariwisata Arief Yahya.
Di tempat terpisah, Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menjelaskan, KMP-MK 2019 menjadi event cross border terbaik. Kehadiran Marvi  pun diyakini akan mengatrol arus kunjungan wisatawan Tiles.

“Marvi ini talenta hebat. Dia tidak terpaku pada satu genre musik. Kehadiran Marvi bersama Bondan Prakoso tentu menjadi paket terbaik," ucap Menpar.

Ini karena, lanjut Menpar, Marvi bisa menggerakan wisatawan Tiles lebih besar ke Malaka. Dia sangat populer di sana dan paling diminati saat ini.

"Kami optimistis, KMP-MK 2019 akan sukses,” tutup Menpar Arief Yahya.

Terkini Lainnya
Tingkatkan Pertumbuhan Pariwisata, Menparekraf/Kabaparekraf Luncurkan Program Karisma Event Nusantara 2024
Tingkatkan Pertumbuhan Pariwisata, Menparekraf/Kabaparekraf Luncurkan Program Karisma Event Nusantara 2024
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Hadiri Penghargaan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Menparekraf: Terima Kasih Seluruh Penggerak Desa Wisata
Hadiri Penghargaan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Menparekraf: Terima Kasih Seluruh Penggerak Desa Wisata
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Praktisi Desa Wisata Apresiasi Pendampingan Langsung Program KSW 5.0 di Desa Wisata
Praktisi Desa Wisata Apresiasi Pendampingan Langsung Program KSW 5.0 di Desa Wisata
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Optimalkan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Kemenparekraf Gelar Festival Sadar Wisata
Optimalkan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Kemenparekraf Gelar Festival Sadar Wisata
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
5 Bukit Cantik di Mandalika, Bisa Lihat Pantai sampai Sirkuit MotoGP
5 Bukit Cantik di Mandalika, Bisa Lihat Pantai sampai Sirkuit MotoGP
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Kaya Rempah, 7 Kuliner Legendaris Ini Wajib Dicoba Saat Berkunjung ke Mandalika
Kaya Rempah, 7 Kuliner Legendaris Ini Wajib Dicoba Saat Berkunjung ke Mandalika
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
4 Destinasi Memukau di Sekitar Mandalika, Ada Gili Nanggu hingga Desa Sade
4 Destinasi Memukau di Sekitar Mandalika, Ada Gili Nanggu hingga Desa Sade
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Kerak Telor hingga Putu Mayang, Jajanan Betawi Jadi Hidangan Penutup KTT Ke-43 ASEAN
Kerak Telor hingga Putu Mayang, Jajanan Betawi Jadi Hidangan Penutup KTT Ke-43 ASEAN
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Kemenparekraf Suguhkan 3 Kopi Arabika Asal Indonesia untuk Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Kemenparekraf Suguhkan 3 Kopi Arabika Asal Indonesia untuk Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Menparekraf Rekomendasikan Belitung sebagai Post-Event Trip Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Menparekraf Rekomendasikan Belitung sebagai Post-Event Trip Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Targetkan Kerja Sama Inklusif dengan ASEAN, InJourney dan HIN Paparkan Potensi KEK Sanur di AIPF 2023
Targetkan Kerja Sama Inklusif dengan ASEAN, InJourney dan HIN Paparkan Potensi KEK Sanur di AIPF 2023
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Lewat “Kita Mulai Sekarang”, Kemenparekraf Fokus Kembangkan Pariwisata Berkualitas dan Berkelanjutan
Lewat “Kita Mulai Sekarang”, Kemenparekraf Fokus Kembangkan Pariwisata Berkualitas dan Berkelanjutan
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Paviliun Indonesia di ITB Berlin Berpotensi Datangkan Rp 5,3 Triliun,  Begini Respons Menparekraf
Paviliun Indonesia di ITB Berlin Berpotensi Datangkan Rp 5,3 Triliun, Begini Respons Menparekraf
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Targetkan 7,4 Juta Wisman, Sandiaga Promosikan 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas Indonesia di Berlin
Targetkan 7,4 Juta Wisman, Sandiaga Promosikan 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas Indonesia di Berlin
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Kemenparekraf Buka PMB Poltekpar untuk 3.805 Mahasiswa, Sandiaga: Semua Lulusan Terserap Industri
Kemenparekraf Buka PMB Poltekpar untuk 3.805 Mahasiswa, Sandiaga: Semua Lulusan Terserap Industri
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Bagikan artikel ini melalui
Oke