Di Festival Kopi Entikong, Wisatawan Bisa Cicipi Kopi Varian Baru

Kompas.com - 25/03/2019, 14:30 WIB
Mikhael Gewati

Editor

Festival Kopi Entikong sukses manjakan wisatawanDok. Humas Kementerian Pariwisata Festival Kopi Entikong sukses manjakan wisatawan

KOMPAS.com – Para pecinta kopi yang berada di wilayah cross border Entikong, Kalimantan Barat, benar-benar dimanja dalam Festival Kopi Entikong dan Mini Bazaar. 

Bagaimana tidak, dalam event yang berlangsung di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong, 23-24 Maret ini, pengunjung wisatawan disuguhkan kopi-kopi varian baru beraroma sedap dan bercita rasa nikmat.

Kabid Pemasaran Area III Asdep Pengembangan Pemasaran I Regional II Kementerian Pariwisata ( Kemenpar) Sapto Haryono mengatakan, pelaksanaan event tersebut memang bertujuan menarik perhatian para pecinta kopi.

“Tujuannya, selain mengangkat potensi kopi lokal, juga untuk mendatangkan wisatawan cross border asal Malaysia. Sentuhannya memang sedikit berbeda. Karena biasanya festival cross border berisi musik. Tapi kami coba pendekatan lain,” katanya seperti dalam keterangan tertulisnya Senin (25/3/2019).

Untuk memaksimalkan festival, kopi-kopi yang beraneka ragam ditampilkan buat pengunjung. Bahkan, mereka bisa menikmati kopi varian baru yang jarang diumpai dan hanya ada di Entikong.

Kopi-kopi tersebut adalah Kopi Entikong, Kopi Kojal alias Kopi Jago Jalanan, Kopi Kubu Raya, Kopi Robusta, dan tentunya Kopi Lada Hitam.

Stand kopi yang mengikuti Festival Kopi Entikong di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong, 23-24 Maret 2019.Dok. Humas Kementerian Pariwisata Stand kopi yang mengikuti Festival Kopi Entikong di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong, 23-24 Maret 2019.
Khusus Kopi Lada Hitam, varian terakhir ini sudah diperkenalkan dalam Festival Cross Border, akhir Februari 2019 lalu. Ketika itu, penyanyi dangdut jebolan Bintang Pantura, Tika Zein, bahkan ikut mempromosikannya dari atas panggung.

“Festival Kopi Entikong sangat seru. Masyarakat Entikong menyambut event ini dengan semangat. Masyarakat Entikong sungguh suka dengan pelaksanaan festival kopi ini. Apalagi kita juga menampilkan band lokal asal Entikong. Jadi benar-benar seru,” papar Sapto.

Sedangkan Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional II Kemenpar Adella Raung mengatakan, event ini telah digaungkan sejak jauh-jauh hari.

“Sejak Festival Cross border lalu, kami sudah mempromosikannya jika Entikong akan menggelar Festival Kopi. Jadi jika masyrakat merespons baik event ini, kami sangat senang. Kemenpar pun bersemangat untuk menggelar event-event lain,” kata Adella.

Ditambahkannya lagi, promosi yang dilakukan Kemenpar semakin berdampak positif lantaran melibatkan pula Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Kalimantan Barat dan Sanggau

“Kami mengajak anak-anak GenPI untuk turut hadir dan menyaksikan event Festival Kopi Entikong dan Mini Bazaar. Jadi tak salah jika event ini menjadi sangat seru. Apalagi, anak-anak GenPI mampu berkolaborasi dengan komunitas pecinta kopi di Entikong,” paparnya.

Menteri Pariwisata Arief YahyaDok. Kemenpar Menteri Pariwisata Arief Yahya

Di tempat terpisah, Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengatakan, event ini semakin mempertegas kekayaan Indonesia untuk urusan kopi. Oleh karenanya, Menteri asal Banyuwangi tersebut sangat mendukung festival yang baru pertama kali diadakan di pintu cross border PLBN Entikong itu.

“Kopi Indonesia adalah salah satu yang terbaik di dunia. Dalam berbagai kesempatan di luar negeri, seperti sales mission. Kami selalu memperkenalkan kopi Indonesia agar masyarakat mancanegara bisa menikmati langsung dan mendapat sambutannya sangat luar biasa," ucap Menpar.

Untuk itu, Arief Yahya menyatakan bahwa negeri ini memang membutuhkan event untuk mempertegas posisi Indonesia sebagai produsen kopi terbaik.

Lebih lanjut Menpar berharap Festival Kopi Entikong bisa terus dilaksanakan dengan konsep yang lebih baik dari waktu ke waktu. 

Terkini Lainnya
Tingkatkan Pertumbuhan Pariwisata, Menparekraf/Kabaparekraf Luncurkan Program Karisma Event Nusantara 2024
Tingkatkan Pertumbuhan Pariwisata, Menparekraf/Kabaparekraf Luncurkan Program Karisma Event Nusantara 2024
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Hadiri Penghargaan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Menparekraf: Terima Kasih Seluruh Penggerak Desa Wisata
Hadiri Penghargaan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Menparekraf: Terima Kasih Seluruh Penggerak Desa Wisata
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Praktisi Desa Wisata Apresiasi Pendampingan Langsung Program KSW 5.0 di Desa Wisata
Praktisi Desa Wisata Apresiasi Pendampingan Langsung Program KSW 5.0 di Desa Wisata
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Optimalkan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Kemenparekraf Gelar Festival Sadar Wisata
Optimalkan Kampanye Sadar Wisata 5.0, Kemenparekraf Gelar Festival Sadar Wisata
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
5 Bukit Cantik di Mandalika, Bisa Lihat Pantai sampai Sirkuit MotoGP
5 Bukit Cantik di Mandalika, Bisa Lihat Pantai sampai Sirkuit MotoGP
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Kaya Rempah, 7 Kuliner Legendaris Ini Wajib Dicoba Saat Berkunjung ke Mandalika
Kaya Rempah, 7 Kuliner Legendaris Ini Wajib Dicoba Saat Berkunjung ke Mandalika
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
4 Destinasi Memukau di Sekitar Mandalika, Ada Gili Nanggu hingga Desa Sade
4 Destinasi Memukau di Sekitar Mandalika, Ada Gili Nanggu hingga Desa Sade
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Kerak Telor hingga Putu Mayang, Jajanan Betawi Jadi Hidangan Penutup KTT Ke-43 ASEAN
Kerak Telor hingga Putu Mayang, Jajanan Betawi Jadi Hidangan Penutup KTT Ke-43 ASEAN
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Kemenparekraf Suguhkan 3 Kopi Arabika Asal Indonesia untuk Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Kemenparekraf Suguhkan 3 Kopi Arabika Asal Indonesia untuk Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Menparekraf Rekomendasikan Belitung sebagai Post-Event Trip Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Menparekraf Rekomendasikan Belitung sebagai Post-Event Trip Delegasi KTT Ke-43 ASEAN
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Targetkan Kerja Sama Inklusif dengan ASEAN, InJourney dan HIN Paparkan Potensi KEK Sanur di AIPF 2023
Targetkan Kerja Sama Inklusif dengan ASEAN, InJourney dan HIN Paparkan Potensi KEK Sanur di AIPF 2023
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Lewat “Kita Mulai Sekarang”, Kemenparekraf Fokus Kembangkan Pariwisata Berkualitas dan Berkelanjutan
Lewat “Kita Mulai Sekarang”, Kemenparekraf Fokus Kembangkan Pariwisata Berkualitas dan Berkelanjutan
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Paviliun Indonesia di ITB Berlin Berpotensi Datangkan Rp 5,3 Triliun,  Begini Respons Menparekraf
Paviliun Indonesia di ITB Berlin Berpotensi Datangkan Rp 5,3 Triliun, Begini Respons Menparekraf
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Targetkan 7,4 Juta Wisman, Sandiaga Promosikan 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas Indonesia di Berlin
Targetkan 7,4 Juta Wisman, Sandiaga Promosikan 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas Indonesia di Berlin
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Kemenparekraf Buka PMB Poltekpar untuk 3.805 Mahasiswa, Sandiaga: Semua Lulusan Terserap Industri
Kemenparekraf Buka PMB Poltekpar untuk 3.805 Mahasiswa, Sandiaga: Semua Lulusan Terserap Industri
Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif
Bagikan artikel ini melalui
Oke